Info Seputar Sukabumi

Tampilkan postingan dengan label Ibu dan Anak. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ibu dan Anak. Tampilkan semua postingan

Jumat, 30 September 2016

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. Stunting terjadi mulai janin masih dalam kandungan dan baru nampak saat anak berusia dua tahun.

Sumber: beranisehat.com
Referensi:
mca-indonesia.go.id/wp-content/uploads/2015/01/Backgrounder-Stunting-ID.pdf
Dewasa ini banyak sekali kasus kematian terjadi pada bayi dan ibu dalam proses persalinan khususnya para ibu di pedesaan yang minim akan akses pelayanan kesehatan, beberapa upaya telah dilaksanakan oleh pemerintah untuk menurunkan angka kematian pada ibu dan bayi karena sesungguhnya kasus ini menjadi salah satu indikator dalam mengukur kesehatan di suatu negara.

Angka Kematian Ibu (AKI) maternal mortality ratio (MMR) adalah jumlah kematian maternal yang terjadi dalam periode waktu tertentu per 100.000 kelahiran hidup pada periode waktu yang sama (WHO 1992). Selain menunjukkan capaian status kesehatan penduduk, AKI juga mengindikasikan kemampuan dan kualitas pelayanan kesehatan, kualitas pendidikan, pengetahuan masyarakat, kualitas kesehatan lingkungan, sosial budaya, serta hambatan dalam memperoleh akses terhadap pelayanan kesehatan.

Ancaman Terhadap Kesehatan Ibu dan Anak - Infografis Kesehatan
Sumber: beranisehat.com
Referensi:
http://www.academia.edu/6538240/Ancaman_Kesehatan_pada_Ibu_dan_Bayi_Akibat_Dampak_dari_Ketidakmerataannya_Penyuluhan_Kesehatan_di
ASI merupakan nutrisi terbaik untuk bayi. Ketahui beragam manfaat dan keajaiban ASI untuk bayi dari Tim Ahli Nutriclub.

Manfaat ASI untuk si Kecil sudah tidak diragukan lagi. ASI mengandung nutrisi lengkap yang mampu mendukung pertumbuhan bayi. Berikut adalah 10 keajaiban yang dari ASI:

1. ASI mengandung nutrisi lengkap yang sempurna untuk pertumbuhan bayi dan perkembangan kecerdasannya.

2. ASI mengandung kolostrum yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh si Kecil hingga 17-20 kali lebih baik dibanding ASI berikutnya.

3. ASI selalu tersedia, higienis dan segar. ASI yang tidak dikeluarkan akan diserap kembali oleh tubuh Ibu. ASI dalam payudara tak akan pernah menjadi basi dan Ibu tak perlu memerah dan membuang ASI-nya sebelum menyusui.

4. ASI mengandung kalori 65kcal/100ml, ini artinya ASI memberikan cukup energi bagi pertumbuhan si Kecil.

5. Sebanyak 90% kandungan lemak ASI dapat diserap oleh bayi.

6. ASI dapat mengoptimalkan pertumbuhan sel otak si Kecil, terutama karena kandungan protein khusus, yaitu taurine . Selain itu ASI mengandung laktosa dan banyak asam lemak .

7. Protein ASI adalah spesifik spesies sehingga jarang menyebabkan alergi untuk manusia.

8. ASI memberikan perlindungan terhadap infeksi dan alergi . Juga, akan merangsang pertumbuhan sistem kekebalan tubuh si Kecil.

9. Pemberian ASI dapat mempererat ikatan batin antara Ibu dan si Kecil. Ini akan menjadi dasar si Kecil percaya pada orang lain, lalu diri sendiri dan akhirnya ia berpotensi untuk menghargai orang lain.

10. Dengan pemberian ASI, risiko terjadinya diare dan sembelit yang berbahaya.

Sumber: beranisehat.com
Referensi :
http://www.nutriclub.co.id/kategori/bayi/nutrisi/10-keajaiban-asi-untuk-bayi
Manfaat menyusui bukan hanya untuk bayi, namun juga bermanfaat bagi tubuh ibu. ASI diproduksi secara alami oleh tubuh untuk memenuhi kebutuhan bayi dan merupakan makanan terbaik untuk bayi.

Dianjurkan ibu yang baru melahirkan menyusuinya bayinya dalam waktu 30 menit setelah bayi dilahirkan, untuk mendapatkan colostrum atau susu pertama yang sangat baik manfaatnya untuk bayi.

Penelitian menunjukkan bahwa bayi yang diberi ASI selama minimal 6 bulan akan memiliki daya tahan tubuh yang lebih baik dan perkembangan kecerdasan yang lebih baik.

Sumber: beranisehat.com
Referensi :
https://id.theasianparent.com/14-manfaat-menyusui/

Kesehatan gigi dan mulut selama kehamilan seringkali diabaikan oleh para dokter, dokter gigi dan pasien. Hanya 22-34% wanita di Amerika Serikat yang berkonsultasi ke dokter gigi saat kehamilannya. Bahkan ketika ada masalah di gigi dan mulut mereka, hanya setengahnya saja yang pergi mencari pengobatan. Padahal sejumlah penelitian mengungkapkan bahwa kondisi mulut selama masa kehamilan bisa mempengaruhi kondisi bayi saat dilahirkan. Diharapkan info ini bisa mengedukasi para ibu hamil maupun wanita yang sedang merencanakan kehamilannya untuk dapat menjaga kesehatan gigi dan mulutnya sehingga bisa menghindari dampak negatif yang mengancam ibu dan bayinya kelak.

Sumber: beranisehat.com
Referensi :
Silk H, Douglass A B, Douglass J M, Silk A . Oral Health During Pregnancy. Am Fam Physician. 11 Juli 2016. http://www.aafp.org/afp/2008/0415/p1139.html

Kehamilan remaja adalah kehamilan yang terjadi pada perempuan dibawah usia 20 tahun pada waktu kehamilannya berakhir. Seorang gadis dapat menjadi hamil dari hubungan seksual setelah ia mulai ovulasi yang dapat terjadi sebelum periode menstrual pertama (menarche), namun biasanya terjadi setelah periode-periode tersebut.

Sumber: beranisehat.com
Referensi :
https://id.wikipedia.org/wiki/Kehamilan_remaja
Kesehatan ibu merupakan salah satu fokus dalam Millenium Development Goals (MDGs). Secara umum, berbagai target dalam MDG telah tercapai. Meskipun begitu, banyak peningkatan masih diperlukan, salah satunya kesehatan ibu. Pada tahun 2015, kematian ibu yang berkaitan dengan kehamilan dan kelahiran mencapai 303.000 jiwa. Kebanyakan penyebab kematian tersebut adalah kondisi klinis yang dialami ibu hamil (Bumil). Apa saja kondisi klinis tersebut? Apa saja penyebabnya? Bagaimana cara meningkatkan kesehatan Bumil untuk mengurangi tingkat kematian ibu?

Sumber: beranisehat.com
Refrensi:
1. http://www.mdgmonitor.org/mdg-5-improve-maternal-health/
2. http://www.worldbank.org/mdgs/maternal_health.html
3. http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs348/en/
4. http://www.unicef.org/sowc09/docs/SOWC09-FullReport-EN.pdf
Breastfeeding atau yang dalam bahasa Indonesia kita kenal sebagai menyusui (dengan ASI) merupakan salah satu tahapan penting dalam kehidupan bayi di masa awal hidupnya. Di Indonesia sendiri menyusui telah menjadi tradisi turun temurun yang sebaiknya terus dijalankan para ibu demi kesehatan bayi maupun dirinya sendiri. Berikut disajikan info mengapa menyusui menjadi penting, apa saja manfaatnya, serta kapan sebaiknya ASI diberikan.


Referensi:

http://www.depkes.go.id

https://id.theasianparent.com

http://www.unicef.org.uk

http://www.who.int

beranisehat.com
Post-partum Affective Disorder adalah suatu kondisi yang dialami oleh wanita setelah melahirkan. Kondisi tersebut terdiri dari beberapa tipe berdasarkan tingkat keparahannya (cukup parah, parah, dan sangat parah), yaitu Blues, Post-partum Depression, dan Puerperal Psychosis. Berikut merupakan informasi yang mencakup definisi, prevalensi dari setiap tipe, gejala, usia pengidap, dan faktor-faktor risiko dari Post-partum Affective Disorder.


Referensi:

http://www.who.int/mental_health/prevention/suicide/mmh%26chd_chapter_1.pdf
https://ibis.health.utah.gov/indicator/complete_profile/PPD.html

Beranisehat.com
Tingginya angka kematian ibu di Indonesia salah satunya disebabkan oleh perdarahan akibat kekurangan zat besi atau yang biasa disebut dengan nama Anemia. Anemia pada ibu hamil turut menjadi penyumbang angka yang cukup besar bagi angka kematian ibu (AKI). Tentunya dengan kasus seperti ini, Indonesia masih jauh dari harapan Millennium Development Goals (MDGs) tahun 2015 yang telah disepakati bersama.



beranisehat.com
Obesitas pada anak adalah suatu keadaan tidak normal yang ditandai dengan adanya peningkatan berat badan yang melebihi batas normal usia anak tersebut. Pada anak, seringkali obesitas disalahartikan sebagai sesuatu yang membuat orang tua anak tersebut bangga. Kenapa? Karena orang tua merasa bahwa anak yang gemuk merupakan anak yang lucu, menggemaskan, serta menampilkan status ekonomi bahwa orang tua tersebut mampu memberikan makanan enak dan mahal kepada anaknya. Lalu, apakah benar pendapat orang tua mengenai hal ini?

Berikut merupakan informasi mengenai obesitas yang perlu disampaikan oleh tenaga kesehatan agar orang tua dapat menyadari bahwa memiliki anak obesitas bukan suatu hal yang membanggakan tapi perlu diwaspadai.


beranisehat.com
beranisehat.com

beranisehat.com

beranisehat.com

Selasa, 14 April 2015

Sahabat ibu hamil tersayang, ikuti tips berikut agar janin sehat dan cerdas.

MENJAGA IBU HAMIL & JANIN TETAP SEHAT
Baca selengkapnya »

Rabu, 25 Maret 2015

Salah satu hadiah terbaik dari Allah untuk para wanita adalah Air Susu Ibu (ASI). Selain mengandung nutrisi terbaik, ASI juga memiliki tingkat ekonomis tertinggi dibandingkan pemberian jenis susu lainnya. Wiyarni Pambudi, Course Director Sentra Laktasi Indonesia, pada 2013 mengadakan perhitungan terhadap pembelian susu formula.
Baca selengkapnya »
Riset yang dilakukan American Academy of Pediatrics dan Canadian Society of Pediatrics state menemukan sejumlah dampak buruk teknologi terhadap anak-anak. Ini peringatan bagi para orang tua.
Baca selengkapnya »

Senin, 23 Maret 2015

Ahli jaringan gusi dan tulang penyangga gigi menyarankan para perempuan hamil segera membersihkan karang gigi dan memeriksakan gusinya ke dokter.

"47 persen perempuan hamil rentan kena masalah gusi, karena berhubungan dengan hormonal. Oleh karena itu, perempuan hamil wajib ke dokter untuk bersihkan karang gigi dan gusinya," ujar Drg. Sandra Olivia, MARS, Sp. Perio, di Jakarta, Senin.
Baca selengkapnya »
Sepuluh fakta yang menggarisbawahi daya magis air susu ibu untuk pertumbuhan bayi.

1. Bagaimana Terbentuknya Air Susu Ibu?
Susu ibu terbentuk sejak masa kehamilan. Hormon Progesteron dan Laktogen mengaktivkan kelenjar susu sekitar 24 jam setelah proses persalinan. Tapi bayi sendiri yang menetapkan dengan isapan pertama, apakah produksi susu akan terus berlangsung atau terhenti. Hormon Laktogen kemudian mengatur sistem saraf dan jumlah susu yang diproduksi.
Baca selengkapnya »
Kurangnya asupan nutrisi dan kebutuhan psikis anak selama 1.000 hari pertama kehidupan, dapat berdampak negatif terhadap pertumbuhan fisik dan mental secara permanen.
Baca selengkapnya »